Pages

Subscribe:

Wednesday, February 20, 2013

Tanda-Tanda Gizi Buruk Pada Balita

Tanda-Tanda Gizi Buruk Pada Balita


Gizi buruk adalah suatu keadaan dimana seseorang divonis kekurangan asupan nutrisi, atau dengan ungkapan lain, kandungan nutrisinya berada dibawah rata-rata. Nutrisi tersebut berupa protein, karbohidrat dan kalori. Saat ini khususnya di Indonesia kasus KEP (kurang Energi Protein) banyak dijumpai dengan masalah yang memang menjadi gizi utama pada balita. Alhasil dengan kurangnya asupan gizi, sang balita terancam mengalami gizi buruk bahkan jika tidak ditanggulangi dengan intensif, maka akan mengancam nyawa si balita tersebut.


Indikasi Gizi Buruk



Adapun hal yang harus kita ketahui terhadap indikasi gizi buruk adalah berupa kondisi badan yang tampak kurus. Sedangkan gejala klinis lainnya adalah berat badan yang tidak sesuai dengan umurnya. Hal tersebut dibagi menjadi tiga tipe sesuai yang dirangkum oleh Perpustakaan Kesehatan antara lain :

  • Kwashiorkor mempunyai ciri sebagai berikut :
  1. Edema atau pembengkakan diseluruh tubuh, terutama pada punggung, kaki dan wajah yang membulat dan lembab.
  2. Pandangan mata sayu.
  3. Rambut tipis kemerahan seperti warna pada rambut jagung, mudah dicabut tanpa merasakan sakit dan rawan rontok.
  4. Terjadi perubahan status mental menjadi apatis dan rewel.
  5. Hatinya membesar.
  6. Otot mengecil. Hal ini bisa kita ketahui bila diperiksa dalam posisi berdiri atau duduk.
  7. Kelainan kulit berupa bercak merah muda yang meluas. Warna ini bisa menjadi coklat kehitaman lalu mengelupas.
  8. Sering disertai penyakit infeksi akut.
  9. Anemia. 
  10. Diare.

  • Marasmus mempunyai ciri sebagai berikut :
  1. Badan tampak sangat kurus, seakan hanya tulang yang terbungkus dengan kulit.
  2. Penuaan pada wajah.
  3. Rentan dalam menangis atau rewel.
  4. Kulit menjadi keriput.
  5. Jaringan lemak sangat sedikit, dan bahkan tidak ada.
  6. Cekung pada bentuk perut dan iga gambang.
  7. Diare kronik atau kostipasi.
  8. Disertai infeksi kronis.

Perpustakaan Kesehatan

0 comments:

Post a Comment