Kegiatan Ibu Disaat Hamil

Kehamilan adalah masa dimana wanita mengalami banyak perubahan. Mulai dari perubahan psikologis, fisiologis, hingga sosiologis. Beberapa perubahan tersebut bisa membuat rasa tertekan hingga rasa tak nyaman, terlebih-lebih pada masa kehamilan. Pada masa ini, akan terasa sangat mudah dan lancar apabila ibu hamil menjalaninya dengan rasa kegembiraan. Peran suami pada masa ini sangat besar. Keberadaan dan dukungan dalam menghadapi kehamilan dapat meringankan beban dan tekanan ibu hamil. Selain itu, hal tersebut dapat meningkatkan keharmonisan rumah tangga anda.

Ada beberapa kegiatan yang dapat dilakukan saat masa kehamilan, diantaranya jalan santai bersama suami dan berolahraga. Jalan santai dengan suami bisa bumil lakukan pada saat pagi. Selain udara yang masih segar, udara pagi juga sangat bagus bagi kesehatan dan kebugaran fisik sang bumil. Olahraga di pagi hari ini menunjang jalannya kehamilan. Hal ini dikarenakan jantung dan paru-paru serta otot-otot tubuh akan terlatih secara menyeluruh sehingga lebih memudahkan anda saat akan melahirkan. Secara psikologis pasangan bumil terlibat langsung menemani anda. Lakukanlah pemanasan sekitar 5 menit dengan berjalan kecil disertai peregangan. Barulah setelah itu lakukan gerakan berjalan santai 10 sampai 20 menit.

Olahraga Pada Masa Kehamilan

Olahraga pada masa kehamilan sangat berguna. Namun ada beberapa olahraga yang dibolehkan dan tidak dibolehkan bagi bumil. Sebelum menentukan olahraga yang tepat, ada baiknya anda terlebih dahulu mengkonsultasikannya pada dokter anda. Hal ini bertujuan untuk melihat adakah kelainan yang bisa menyebabkan anda harus melakukan olahraga. Dokter anda juga akan menentukan olahraga apa yang cocok buat anda. Beberapa jenis olahraga yang dibolehkan pada trimeseter pertama ialah joging, bowling, tenis, renang, golf dan olahraga ringan lainnya.

Olahraga renang pada masa kehamilan bisa anda lakukan pada masa kehamilan menuju sembilan bulan. Menurut laporan Perpustakaan Kesehatan, bagi anda yang gemar berkuda, menyelam, surfing serta olahraga berat lainnya disarankan anda menunda sampai batas aman kelahiran. Hal ini dikarenakan mengingat akibat yang ditimbulkan sangat riskan bagi anda maupun sang bayi.

Perpustakaan Kesehatan